Siapa Sangka Dibalik Pesatnya Usaha Peternakan Ada Inovasi Seorang Babinsa.



Situbondo - Rabu (19/12) Cukup mengejutkan dan menyentuh hati ketika Team Info Rengganis memergoki cara kerja seorang Bintara Pembina Desa (BABINSA) di tengah - tengah Masyarakat binaannya. an Sertu Eko Wahyudi Babinsa Desa Sumberkolak, Koramil 0823/05 Panarukan Kabupaten Situbondo adalah salah satu Babinsa KODIM 0823 SITUBONDO yang mampu menjadi contoh terbaik bagi Warganya, Pria berusia 36 tahun ini mempunyai kepribadian yang tegas, ramah, dan sopan serta rendah hati. Mampu berkomunikasi dengan siapapun baik anak - anak, remaja, sebayanya bahkan yang lebih tua darinya, tidak pernah memilih miskin ataupun kaya dalam bergaul, selalu hadir ketika mendapatkan undangan dari warga dan selalu ada ketika warga dalam masalah ataupun kesulitan, Bahkan kami selaku warga Desa Sumberkolak sudah menganggap Bapak Babinsa adalah bagian dari keluarga kami (Ucap beberapa warga)

Sertu Eko Wahyudi yang sejak tahun 2014 bertugas sebagai Babinsa Desa Sumberkolak selain menguasai keadaan wilayah dia juga aktif dalam kegiatan peternakan dan pertanian di wilayahnya, bahkan sejak akhir tahun 2014 ketika ada salah satu warga yang bercerita ingin mengembangkan usahanya di bidang peternakan sapi, Sertu Eko sangat meresponnya bahkan dia berkata sepenuh hati akan turut membantu meskipun hanya dalam bentuk tenaga dan fikiran mengingat mayoritas pekerjaan warga binaanya adalah berprofesi sebagai peternak dan petani, kemudian bersama - sama rekanannya Saudara Anang, dan Saudara Agung memberikan sebuah solusi kepada pemilik peternakan sapi untuk merubah sistem beternak sapi dari cara yang tradisional menjadi cara yang modern yaitu dengan membuat pakan sendiri dari bahan limbah perkebunan dan pertanian yang difermentasi dan limbah peternakan juga bisa manfaatkan untuk pupuk pertanian (Pupuk Bokasi) dengan cara fermentasi juga, setelah beberapa bulan cara tersebut cukup menguntungkan pemilik peternakan, kemudian sertu Eko menyampaikan sarannya kepada pemilik peternakan untuk memberikan peluang pekerjaan kepada Masyarakat sekaligus agar Masyarakat juga bisa mempelajari cara fermentasi pakan tersebut.

Dengan berjalannya waktu peternakan tersebut meningkat pesat hingga berkembang menjadi peternakan Sapi, kambing, itik potong dan itik petelur bahkan banyak menjadikan masyarakat sebagai mitra usaha Saat itu juga muncullah ide - ide kreatif seorang Babinsa bersama - sama rekanannya Saudara Anang dan Saudara Agung untuk menjadikan tempat peternakan sebagai sarana pelatihan, wisata edukasi, rumah makan, tempat ibadah dan rumah baca buku, dengan biaya yang mencukupi dari pemilik peternakan ide - ide tersebut mendapatkan respon baik karena hal ini adalah sebuah inovasi yang positif, Saat ini Sertu Eko bersama pemilik peternakan merencanakan untuk membentuk kelompok ternak baru di Desa Binaan setidaknya ada dua kelompok yang mana satu kelompok pembibitan sapi, dan satu kelompok pembesaran sapi, ketika menginjak ke masa penggemukan sapi - sapi tersebut kembali ke induk peternakan. Hal ini dilakukan untuk memperluas lapangan pekerjaan bagi warga Binaannya (Desa Sumberkolak).

Sejak tahun 2014 hingga sekarang Bapak Babinsa / Sertu Eko senantiasa mendampingi saya, awalnya saya memang ingin mengembangkan usaha peternakan sapi tetapi saya tidak terfikir kalau peternakan saya akan meningkat sepesat ini, bahkan yang menjadikan kebanggaan tersendiri bagi saya selain saya mendapatkan hasil dari peternakan ini saya juga bisa memberikan lapangan pekerjaan bagi Masyarakat semua ini karena ke ikut sertaan Bapak Babinsa yang selalu mendampingi kami, dan pembinaanya kepada warga juga sangat baik dalam membangun pribadi warga menjadi masyarakat yang mandiri terutama dalam segi peningkatan perekonomian Masyarakat, semoga hadirnya Sertu Eko Wahyudi akan menjadi sebuah Inspirasi bagi siapapun Khususnya warga Desa Sumberkolak Luasnya Kabupaten Situbondo tutur pria paruh baya pemilik peternakan (Bapak H. Suprapto)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar