Kini di minggu ke 4 , RTLH milik warga tidak mampu sudah
berubah dari kondisi semula. rata-rata menurut Dandim 0824/Jember Letkol Inf
Arif Munawar sudah hampir selesai pemugarannya. “Kira-kira sudah 90 persen,
tinggal pengecatan dan beberapa ada yang Proses pasang keramik,” ungkap Dandim.
Kecepatan dalam merehab rumah yang semula tidak layak huni
menjadi layak huni tersebut cukup cepat karena sistem yang digunakan dengan
mengerahkan semua Satgas yang ada untuk menangani tiap proyek bedah rumah. Satu
rumah ada yang ditangani 5 orang, sehingga pembangunannya sangat cepat dan
efisien.
Dan SSK, Kapten Inf Suwarno selaku Koordinator umum TMMD 104
Jember mengatakan keterlibatan masyarakat dalam membantu TMMD ini cukup
antusias. “Mereka sadar bahwa proyek pembangunan melalui TMMD ini sangat
menguntungkan dalam memajukan wilayah mereka, di Desa Gunungmalang.
Karena dengan TMMD ini beberapa sarana yang semula tidak
memenuhi standar kualitas karena kerusakan, justru diperbaiki dan menjadi lebih
baik.Contohnya sarana jalan umum, Musolah, MCK, dan adanya rumah tak layak huni
milik keluarga tak mampu. Semua diperbaiki dengan cara kebersamaan,” ungkap
Suwarno, Rabu (20/3/2019).
Selain pembangunan infrastruktur dan rehab rumah tak layak
huni, TMMD 104 Jember juga menggelar beberapa kegiatan edukasi seputar
kesehatan masyarakat, hukum dan kamtibmas, termasuk bahaya narkoba. TMMD 104
Tahun 2019 terselenggara atas kerjasama Kodim 0824/Jember dengan Pemerintah
Kabupaten Jember.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar