Babinsa Ajak Petani Semprot Masal

Situbondo - Rabu (13/02) Sertu Zaenal dan Serda Hustino Dacosta Anggota Koramil 0823/14 Jatibanteng melaksanakan pendampingan penyemprotan hama padi bersama petugas Dinas Pertanian bapak Samsudin dan rombongan di sawah milik bapak Makno seluas 2 hektar  di Dusun Nogosromo Kec Jatibanteng

Babinsa Sertu Zaenal dan Serda Hustino Dacosta terjun langsung ke sawah bersama petugas dinas pertanian bapak Samsudin beserta warga menyemprot hama padi yang terletak di Desa Jatibanteng  bersama sama dengan Mantri Pertanian, Gapotan,Kades dan Warga Desa  adapun kegiatan penyemprotan tersebut untuk mengantisipasi hama ulat maupun wereng. Selain itu, juga untuk menyuburkan batang padi.

Danramil 0823/14 Jatibanteng Kapten Inf Hadi Sucipto, mengatakan, Kodim 0823/Situbondo bersama Dinas Pertanian melaksanakan sosialisasi untuk mengajak para petani proaktif menanggulangi serangan hama ulat maupun hama tanaman lainnya. Seperti tikus dan wereng sebagai antisipasi pengendalian hama yang sudah mulai menyerang tanaman padi. Beliau juga menghimbau dan mengajak para petani untuk menyemprot secara serentak guna mengendalikan serangan hama tersebut. Bila penyemprotan dilakukan bersama-sama secara serentak dan terjadwal, maka hama ulat tidak akan berpindah kesawah yang lainnya dan akan mati. Demi menyelamatkan tanaman padi milik petani dan mengantisipasi meluasnya serangan hama yang menyerang tanaman padi, Babinsa bersama Dinas Pertanian juga terus mendampingi petani untuk menghilangkan hama wereng, imbuh Danramil 14 Jatibanteng Kapten Inf Hadi Sucipto

Dalam kegiatan tersebut Sertu Zaenal mengungkapkan, Koramil jatibanteng  menurunkan anggota Babinsa untuk membantu petani memerangi ancaman hama ulat dan hama lainya. Disamping itu para petani dianjurkan untuk melaksanakan pengeringan sawah pada waktunya sehingga semut sebagai predator juga akan membantu para petani, untuk memangsa ulat penggerek batang (walang sangit) dan memangsa hama lain. dan yang terpenting adalah selalu memantau perkembangan hama tersebut agar tidak menjadi banyak, Ujar Sertu Zaenal (Jt)