Tulungagung – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler 108 kodim 0807/Tulungagung terus bekerja bersama rakyat untuk menyelesaiakan pekerjaan yang hampir selesai. Masih ada beberapa yang belum tergarap dengan sempurna, salah satunya pemasangan pipa PDAM yang dilakukan oleh Agus untuk kebutuhan MCK dan Wudhu di Mushola.
Namun, dengan adanya pemasangan pipa PDAM dimushola membuat warga desa semakin bahagia karena untuk keperluan wudhu dimushola tidak kesulitanlagi. Jadi pembangunan Mushola di Desa Ngepoh ini semuanya serba baru.
Menurut Sumadi, Minggu (26/7/20) mengatakan, ”TNI sungguh luar biasa, membangunkan mushola mulai dari nol pondasi hingga pemasangan PDAM, ini mewujudkan kepedulian TMMD dalam melaksanakan kegiatanya sangat memperhatikan pembangunanan tempat ibadah. Karena tempat ibadah merupakan bagian dari pembinaan akhlaq setiap manusia.”
Untuk itu, TIM satgas sangat tanggap terhadap hal ini, mengingat mushola yang ada juga sangat memprihatinkan. Diharapkan dari Mushola ini akan terjalin hubungan manusia dengan sang pencipta dan hubungan manusia dengan manusia semakin dekat. Bukan mushola dijadikan tempat perbedaan dalam cara beribadah, Karena kalau terjadi seperti itu generasi muda yang justru menjadi korbannya. Tentunya mereka akhirnya akan malas untuk beribadah di mushola.
“Dengan Mushola yang baru diharapkan akan membawa perubahan pada diri setiap insan manusia, untuk lebih banyak melakukan pendekatan dan berikhtiar menuju manusia yang sehat jasmani maupun rohani,” tandasnya. (*)
Namun, dengan adanya pemasangan pipa PDAM dimushola membuat warga desa semakin bahagia karena untuk keperluan wudhu dimushola tidak kesulitanlagi. Jadi pembangunan Mushola di Desa Ngepoh ini semuanya serba baru.
Menurut Sumadi, Minggu (26/7/20) mengatakan, ”TNI sungguh luar biasa, membangunkan mushola mulai dari nol pondasi hingga pemasangan PDAM, ini mewujudkan kepedulian TMMD dalam melaksanakan kegiatanya sangat memperhatikan pembangunanan tempat ibadah. Karena tempat ibadah merupakan bagian dari pembinaan akhlaq setiap manusia.”
Untuk itu, TIM satgas sangat tanggap terhadap hal ini, mengingat mushola yang ada juga sangat memprihatinkan. Diharapkan dari Mushola ini akan terjalin hubungan manusia dengan sang pencipta dan hubungan manusia dengan manusia semakin dekat. Bukan mushola dijadikan tempat perbedaan dalam cara beribadah, Karena kalau terjadi seperti itu generasi muda yang justru menjadi korbannya. Tentunya mereka akhirnya akan malas untuk beribadah di mushola.
“Dengan Mushola yang baru diharapkan akan membawa perubahan pada diri setiap insan manusia, untuk lebih banyak melakukan pendekatan dan berikhtiar menuju manusia yang sehat jasmani maupun rohani,” tandasnya. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar