SITUBONDO - Di sela kesibukannya terlibat pengerjaan pembangunan mushola pada kegiatan TMMD ke 108 Kodim 0807/Tulungagung, Prada Alan Afiludin Ermatan juga menyempatkan diri untuk dapat membantu masyarakat sekitar.
Hal itu seperti yang terlihat, saat Alan yang kelahiran Rumbati, Kab. Fakfak, Papua, membantu mencarikan kayu bakar bagi Sumijah (66), yang kebetulan rumahnya digunakan sebagai tempat tinggal bagi Alan dan rekan-rekannnya selama pelaksanaan TMMD.
Ditemui selesai membantu Sumijah mencarikan kayu bakar, Alan mengaku bangga dapat membantu masyarakat, khususnya di sekitar lokasi TMMD ke 108 di Desa Ngepoh, Kec. Tanggunggunung, Kab. Tulungagung.
"Senang rasanya kalau dapat membantu masyarakat, karena sejak kecil di Papua sana, saya selalu diajari orang tua untuk saling tolong menolong," tuturnya, Selasa (7/7/2020).
Ia menambahkan, jika sebagai Prajurit TNI dirinya juga dituntut untuk dapat selalu hadir di tengah-tengah masyarakat untuk dapat membantu dan mengatasi setiap kesulitan mereka.
"Hal itu sesuai dengan Santi Aji 8 Wajib TNI yang harus kami implementasikan dan pegang teguh dimanapun kami berada," tegasnya.
Sementara itu, di mata Sumijah, Alan adalah sosok yang sangat baik, ramah, suka menolong dan penghibur dengan logat papuanya yang terasa asing bagi Sumijah.
"Mas Alan itu orangnya baik, ringan tangan dan suka membantu kami, meskipun kami tidak memintanya," ujarnya.
"Selain itu, ia juga sosok periang yang suka menghibur dengan logat papua ciri khasnya. Kami warga di sini sangat senang dengannya," imbuhnya.(Pendim 0823)
Hal itu seperti yang terlihat, saat Alan yang kelahiran Rumbati, Kab. Fakfak, Papua, membantu mencarikan kayu bakar bagi Sumijah (66), yang kebetulan rumahnya digunakan sebagai tempat tinggal bagi Alan dan rekan-rekannnya selama pelaksanaan TMMD.
Ditemui selesai membantu Sumijah mencarikan kayu bakar, Alan mengaku bangga dapat membantu masyarakat, khususnya di sekitar lokasi TMMD ke 108 di Desa Ngepoh, Kec. Tanggunggunung, Kab. Tulungagung.
"Senang rasanya kalau dapat membantu masyarakat, karena sejak kecil di Papua sana, saya selalu diajari orang tua untuk saling tolong menolong," tuturnya, Selasa (7/7/2020).
Ia menambahkan, jika sebagai Prajurit TNI dirinya juga dituntut untuk dapat selalu hadir di tengah-tengah masyarakat untuk dapat membantu dan mengatasi setiap kesulitan mereka.
"Hal itu sesuai dengan Santi Aji 8 Wajib TNI yang harus kami implementasikan dan pegang teguh dimanapun kami berada," tegasnya.
Sementara itu, di mata Sumijah, Alan adalah sosok yang sangat baik, ramah, suka menolong dan penghibur dengan logat papuanya yang terasa asing bagi Sumijah.
"Mas Alan itu orangnya baik, ringan tangan dan suka membantu kami, meskipun kami tidak memintanya," ujarnya.
"Selain itu, ia juga sosok periang yang suka menghibur dengan logat papua ciri khasnya. Kami warga di sini sangat senang dengannya," imbuhnya.(Pendim 0823)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar